terselubungauto

terselubungauto


Misteri 11 Hari Yang Hilang Dari Kehidupan Agatha Christie

Posted: 10 Jun 2011 05:00 AM PDT

Kita telah membaca puluhan novel misterinya. Kita juga mengenal tokoh detektif ciptaannya, Hercule Poirot, yang sama termashyurnya dengan Sherlock Holmes. Namun misteri paling terkenal yang diciptakan Agatha Christie bukan terdapat dalam salah satu novelnya, melainkan terjadi pada kehidupan nyatanya. Pada tahun 1926, ia menghilang begitu saja selama 11 hari dan misteri ini boleh dibilang tidak bisa terjawab dengan sempurna hingga 80 tahun berikutnya.


Agatha Christie
lahir pada tanggal 15 September 1890 dengan nama Agatha Mary Clarissa Miller. Pada awalnya, ia menjalani kehidupan sebagai penulis novel romantis dengan nama samaran Mary Westmacott. Namun ia kemudian lebih dikenal sebagai penulis 80 novel misteri yang didominasi oleh dua tokoh unik, detektif Belgia, Hercule Poirot, dan seorang perempuan tua bernama Miss Jane marple yang juga memiliki kemampuan detektif.


Pada tahun 1914, ia menikah dengan Archibald Christie, seorang pilot pesawat tempur, dan menjalani kehidupan pernikahan yang tidak bahagia karena suaminya mulai berselingkuh dengan seorang perempuan bernama Nancy Neele.

Pada tahun 1919, ia melahirkan anak satu-satunya yang diberi nama Rosalind. Pada tahun 1920, tahun dimana suaminya mulai berselingkuh, ia menerbitkan novel misteri pertamanya dengan tokoh detektif ternama Hercule Poirot yang berjudul "The Mysterious Affair at Styles" atau "Pembunuhan di Styles".

Novel ini, kemudian mengangkat nama Agatha Christie menjadi salah satu penulis ternama di inggris, sejajar dengan Sir Arthur Conan Doyle.

Lalu sebuah misteri benar-benar terjadi di kehidupan nyata Agatha Christie.

Semuanya dimulai pada hari jumat tanggal 8 Desember 1926. Pada saat itu, Christie telah menulis enam novel, dimana salah satu diantaranya 'The Murder of Roger Ackroyd" menjadi salah satu best seller.

Pukul 21:45, Christie sedang ada di rumahnya di Berkshire. Lalu, ia naik ke lantai atas, mencium putrinya, Rosalind, yang sedang tidur dan meninggakan sebuah catatan untuk sekretarisnya yang mengatakan bahwa ia berniat pergi ke Yorkshire. Ia masuk ke mobil dan mengendarainya keluar rumah.

Beberapa waktu kemudian, mobil Morris Cowley yang ditumpanginya ditemukan dalam keadaan kosong di dekat sebuah danau di simpang Newlands dekat Guildford. Tidak ada tanda-tanda keberadaan Christie. Polisi segera menyelidiki kasus ini.

Selama 11 hari berikutnya, seluruh Inggris dipenuhi dengan berita menghilangnya penulis itu. Bahkan harian The New York Times juga memuat berita ini di halaman utamanya. lebih dari 15.000 sukarelawan turut mencari keberadaannya. Dan untuk pertama kalinya dalam sejarah, pesawat terbang dimanfaatkan untuk membantu pencarian orang hilang.


Hebatnya, semua elemen kisah misteri yang bisa ditemukan pada novel Christie juga bisa ditemukan pada peristiwa ini.


Misalnya, mobilnya ditemukan di dekat sebuah danau yang disebut "The Silent Pool", yang merupakan lokasi kematian seorang anak perempuan muda dan kakak laki-lakinya yang tenggelam. Banyak yang menduga, Christie, mungkin telah bunuh diri dengan terjun ke danau itu. Namun, polisi yang memeriksa seisi danau tidak bisa menemukan mayatnya.

Karena Christie adalah seorang penulis misteri, banyak yang menduga bahwa aksi menghilangnya penulis ini hanyalah sebuah tindakan publisitas untuk mempromosikan novel-novelnya.

Sebagian lainnya menduga bahwa Christie mungkin telah dibunuh oleh suaminya, Archie Christie yang tidak setia.

Demikianlah kehebohan yang tercipta selama 11 hari itu.

Jika yang menghilang adalah seorang masyarakat biasa, mungkin tidak akan menarik perhatian yang begitu besar. Namun karena Christie telah menjadi figur yang sangat ternama, menteri dalam negeri saat itu, William Joynson-Hicks, sampai-sampai mendesak kepolisian untuk bekerja lebih keras mengungkap kasus ini.

Bahkan rekannya sesama penulis misteri, Sir Arthur Conan Doyle, yang menciptakan tokoh Sherlock Holmes, dan Dorothy L Sayers, penulis misteri seri Lord Peter Wimsey, juga ikut bereaksi.

Conan Doyle yang dikenal sebagai seseorang yang tertarik dengan dunia paranormal bahkan mengambil sarung tangan Christie dan memberikannya kepada seorang medium (paranormal), sementara Sayers menyelidiki kasus ini dengan mengunjungi lokasi menghilangnya Christie. Di kemudian hari, Sayers menulis sebuah novel berjudul "Unnatural Death" yang didasarkan pada peristiwa ini.

Sebelas hari setelah Christie menghilang, kehebohan itu berakhir. Ia ditemukan selamat. Namun semuanya menjadi semakin misterius karena kondisi yang menyertai penemuannya.

Selama menghilangnya, Christie ternyata menginap di hotel Swan Hydropathic di Harrogate dengan menggunakan nama yang berbeda, Teresa Neele.


Beberapa tamu mengenalinya sebagai Agatha Christie dari foto yang terpampang di surat kabar. Namun ketika ditanya, ia hanya tertawa. Jadi petugas hotel yang curiga segera memanggil polisi yang kemudian mengundang suaminya, Archie Christie, untuk mengidentifikasinya. Ketika melihat suaminya, kalimat pertama yang keluar dari mulut Christie adalah 'Fancy, my brother has just arrived'.


Agatha Christie dan suaminya diperiksa oleh polisi. Namun, Christie yang kemudian mulai sadar, mengakui bahwa ia tidak mengerti mengapa ia bisa menginap di hotel itu dengan menggunakan nama lain.

Kasus ini kemudian tidak diperpanjang karena polisi beranggapan kalau Christie telah mengalami amnesia. Tapi jawaban atas kasus ini sesungguhnya tidak pernah benar-benar terungkap. Apakah Agatha Christie mengalami amnesia ? Apakah ini adalah perbuatan yang disengaja ?

Ada tiga teori yang paling populer mengenai penyebab peristiwa itu.

Pertama, Christie mungkin sengaja melakukan semuanya itu sebagai publisitas untuk melariskan novel-novelnya. Ini diperkuat dengan adanya unsur-unsur misteri yang ditemukan pada kondisi menghilangnya.

Kedua, Christie melakukannya dengan sengaja sebagai protes karena rencana suaminya untuk menghabiskan akhir pekan dengan selingkuhannya di sebuah rumah dekat lokasi ditinggalkannya mobil.

Teori ini sesungguhnya sangat masuk akal. Pada tanggal 8 Desember itu, malam yang sama sebelum Christie menghilang, mereka bertengkar karena suaminya menceritakan niatnya tersebut. Bahkan, bukan cuma sebagai protes, Christie mungkin telah menghilang dengan tujuan membuat suaminya malu dengan menjadikannya sebagai tersangka pembunuhan. Jika ini tujuannya, sepertinya ia cukup berhasil karena selama ia menghilang, polisi memang memeriksa Archie secara intensif mengingat ia memiliki motif karena perselingkuhannya. Polisi bahkan juga membuntuti dan menyadap telepon rumahnya.

Teori ini juga diperkuat dengan adanya fakta bahwa Christie telah mendaftar di hotel dengan nama Teresa Neele, nama yang memiliki nama belakang sama dengan selingkuhan suaminya, Nancy Neele.

Teori ketiga dan yang paling baru datang dari Andrew Norman, seorang dokter dan penulis biografi Christie.

Menurutnya, novelis itu mungkin mengalami apa yang disebut "Fugue state" atau secara teknis dapat disebut "Psycogenic Trance" atau Amnesia yang diakibatkan oleh Trauma, stress atau depresi.

Ini adalah sebuah teori yang juga cukup masuk akal mengingat pada tahun 1926, malam ketika menghilang, Ia dan suaminya bertengkar, bahkan suaminya sempat meminta cerai darinya. Ini menambah depresi yang dialaminya karena ibu Christie baru meninggal dunia satu tahun sebelumnya.

Norman, yang menghabiskan beberapa lama untuk mempelajari kehidupan Christie menemukan indikasi bahwa ia mungkin memang memiliki kondisi mental yang langka ini.

"Kondisi seperti ini, yang memang lebih dimengerti pada masa kini, sesuai dengan gejala-gejala yang dimiliki Christie selama ia menginap di Harrogate," Kata Norman.

Dalam bukunya "The Finished Portrait" yang terbit tahun 2006. Norman menulis bahwa penggunaan nama barunya dan kegagalan mengidentifikasi fotonya sendiri di surat kabar menunjukkan bahwa novelis itu telah mengalami psychogenic amnesia setelah mengalami periode depresi yang berkepanjangan.

"Sifat ini memiliki kecenderungan untuk bunuh diri,"Kata Norman. "Kondisi mentalnya sangat rendah saat itu. Dan mungkin itulah sebabnya ia menulis mengenai karakter bernama Celia dalam novel autobiografinya Unfinished Portrait."

Teori Andrew Norman banyak dianggap sebagai penjelasan paling baik atas misteri menghilangnya Agatha Christie.

Namun, Walaupun begitu, tetap saja tidak ada yang pernah bisa mengetahui dengan pasti jawabannya karena Agatha Christie sendiri menolak untuk membicarakan peristiwa itu hingga kematiannya pada tahun 1976 di Oxfordshire. Jadi, ini adalah sebuah episode misteri sendiri dari kehidupan sang novelis.


Pada tahun 1928, Agatha Christie bercerai dari Archie dan menikah dengan Sir Max Mallowan, seorang arkeolog. Selama hidupnya, ia menulis sekitar 80 novel. Novelnya telah diterjemahkan kedalam 104 bahasa dan terjual lebih dari 2 miliar eksemplar. Ini membuat Guinnes Book of World Record menganugerahkannya sebagai "Penulis paling laris sepanjang sejarah" dan "Penulis paling laris dalam semua kategori".


Sampai saat ini, belum ada yang bisa menggantikan posisinya sebagai "The Queen of Crime", wanita penulis misteri paling laris di dunia.

Fakta menarik :
Novel "Tirai" yang merupakan kasus terakhir Hercule Poirot dan novel "Pembunuhan Terpendam" yang merupakan kasus terakhir Miss Jane Marple ditulis pada masa perang dunia II (1939-1945), namun kedua novel itu, yang memang disiapkan sebagai kasus terakhir dua tokoh ciptaannya, tidak langsung diterbitkan, melainkan disimpan di lemari besi sebuah bank selama 30 tahun lebih dan baru diterbitkan pada akhir masa hidup Christie di tahun 1976.

source

Misteri Super Komputer Purba

Posted: 10 Jun 2011 04:00 AM PDT








Model Prototipe yang coba dibuat oleh Prof. Mike Edmunds dari University of Cardiff


Teknologi Komputerisasi di Jaman Purba. Jangan bayangkan seperti superkomputer yang tersusun dari ratusan mesin berprosesor yang saling terhubung tapi superkomputer purba di sini menggambarkan alat yang cara kerjanya sangat kompleks di jamannya, jauh dari perkiraan para ilmuwan.

Jauh sebelum kalkulator dan komputer analog dikembangkan, pelaut Eropa telah mengenal alat hitung yang memiliki cara kerja sangat kompleks. Alat yang diperkirakan dibuat sekitar dua abad Sebelum Masehi ini, sepertinya dipakai untuk menghitung informasi astronomi secara akurat.

Meski telah ditemukan sejak 1902, fungsi alat yang disebut Mesin Antikythera (Antikythera Mechanism) tersebut masih menjadi misteri. Saat ditemukan dari sebuah kapal Romawi Kuno yang karam di Pulau Antikythera, Yunani, arkeolog Valerios Stains melihat roda-roda bergigi di antara serpihan artefak lainnya.
Setelah dikumpulkan, terdapat 82 pecahan yang mengandung 30 roda bergigi buatan tangan dari bahan perunggu. Pecahan yang terbesar mengandung 27 roda bergigi.

Para peneliti yakin alat ini saat masih utuh ditempatkan dalam kotak kayu dengan dua pintu dan dilengkapi cara menggunakannya. Untuk memperoleh hasil perhitungan mungkin pemakainya harus memutar engkol.
"Mekanisme kerja alat ini jauh lebih kompleks daripada alat hitung yang dikembangkan setidaknya 1000 tahun sesudahnya," tulis para peneliti dalam jurnal Nature edisi terbaru. Meski demikian asal-usul dan tujuan pembuat alat ini belum diketahui sampai sekarang.

Planet-planet

Walaupun bentuk rincinya tidak jelas terlihat, peneliti gabungan dari Inggris, Yunani, dan AS bisa merekonstruksi modelnya menggunakan tomografi sinar-X. Hasil pemindaian menunjukkan ada angka-angka, gambar-gambar zodiak, dan kalender Mesir yang tergambar di bagian tengah struktur utama. Di bagian belakangnya, terdapat informasi yang sepertinya menggambarkan siklus bulan dan pola gerhana.

Sepertinya, pembuatnya juga telah merancang agar alat ini dapat memodelkan bidang langit dengan akurat. Misalnya, Bulan pada saat-saat tertentu bergerak lebih cepat karena rotasinya yang elips sehingga dibuatlah roda bergigi dengan ukuran berbeda-beda untuk mengaturnya.

Peneliti juga mampu menerjemahkan lebih banyak tulisan yang menjelaskan mekanisme kerja alat hingga dua kali lipat dari hasil yang telah dicapai sebelumnya. Kombinasi angka dan tulisan menunjukkan bahwa alat ini mungkin juga digunakan untuk menghitung pergerakan planet-planet.

Sebab, disebutkan pula kata Venus dan stasioner yang cenderung menjelaskan peradaran planet. Beberapa menduga Mesin Antikythera hanya menampilkan Venus dan Merkurius, tapi sebagain peneliti yakin juga dipakai untuk menandai pergerakan planet-planet lainnya.

"Kalau melihatnya, Anda pasti bertopang dagu dan berpikir, gila! memang cerdas. Ini desain teknis yang brilian," ujar Profesor Mike Edmunds, profesor astrofisika dari Universitas Cardiff.

sumber: http://feedproxy.google.com/~r/Strov/~3/Y00FAvSzLjM/misteri-super-komputer-purba.html

5 Mitos Salah Tentang Gay

Posted: 10 Jun 2011 03:00 AM PDT

Gay atau homoseksualitas ternyata merupakan fenomena yang diselubungi berbagai mitos. Apa sajakah mitos tersebut? Apakah mitos tersebut sesuai dengan fakta? Mari kita simak.
  • Menjadi gay adalah pilihan:
Walaupun sebagian mengklaim bahwa menjadi gay merupakan pilihan, atau homoseksual dapat disembuhkan, bukti ilmiah menunjukkan bahwa homoseksual memiliki aspek genetis atau biologis.
Untuk menguji apakan genetik memiliki peranan, ilmuwan telah membandingkan kembar identik (dimana mereka memiliki gen yang sama) dengan kembar bersaudara (dimana sekitar 50 persen gen identik). Review tahun 2001 pada kajian tersebut melaporkan bahwa hampir semua kembar identik memiliki orientasi seksual yang sama satu dengan yang lain, baik gay, atau bukan, dibandikan dengan kembar bersaudara, yang kurang berkerabat secara genetik. Penemuan tersebut mengindikasikan bahwa gene memiliki faktor pada orientasi seseorang. Kajian lain menemukan bahwa efek biologis, seperti pemaparan hormon di kandungan, memiliki peran dalam membentuk orientasi seksual.
  • Orang tua gay tidaklah bisa berperan sebagai ayah dan ibu yang baik
Banyak yang tidak setuju dengan pernikahan gay dan adopsi gay menuduh bahwa orangtua sama jenis tidaklah baik bagi anak-anak, dan bahwa seorang anak memerlukan ayah dan ibu dalam rangka bertumbuh menjadi dewasa yang sehat. Namun penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dari orangtua gay ternyata baik-baik saja dalam pertumbuhannya.
Sebagai contoh, sebuah kajian mutakhir meneliti sekitar 90 remaja, sebagian dari mereka tinggal bersama pasangan lesbian, dan yang lain heteroseksual, menunjukkan bahwa kedua kelompok memiliki indeks prestasi yang sama di sekolah.
  • Sebagian besar pelaku pedofilia adalah gay
Mitos yang sangat memojokkan adalah pendapat bahwa sebagian besar orang dewasa yang memperkosa anak-anak adalah gay. Banyak peneliti yang telah mencoba menjawab, apakah hipotesis ini benar atau tidak. Ternyata, data yang dikumpulkan mengindikasikan bahwa tidak demikian.
Menurut kajian tahun 1994, yang dilakukan oleh Carole Jenny dari Pusat ilmu kesehatan Universitas Colorado, meneliti 269 kasus pemerkosaan anak-anak oleh orang dewasa. Pada 82 persen kasus, sang tertuduh adalah parter heteroseksual dari kerabat dekat sang anak, demikian laporan penelitan tersebut. Dari 269 kasus, hanya dua yang gay atau lesbian.
  • Hubungan Gay tidaklah langgeng
Sterotip lain adalah hubungan gay tidaklah selanggeng yang heteroseksual. Peneliti menemukan bahwa hal tersebut tidaklah benar. Kajian jangka panjang menunjukkan bahwa pasangan gay memiliki hubungan yang sama stabilnya dengan yang heteroseksual.
Sebagai contoh, John Gottman, profesor psikologi dari Universitas Washington, dan rekan sejawatnya mengumpulkan data dari pasangan homoseksual selama 12 tahun, dan menemukan bahwa sekitar 20 persen mengakhri hubungannya. Hal ini tidak terlalu berbeda dengan yang heteroseksual.
  • Binatang adalah heteroseksual
Walaupun ada persepsi populer, bahwa hubungan jantan-betina adalah satu-satunya cara 'alamiah', ternyata kerajaan binatang penuh dengan contoh hubungan sesama jenis. Penguin, lumba-lumba, bison, angsa, jerapah, dan sipanse adalah beberapa contoh dari berbagai spesies yang terkadang berhubungan dengan sesama jenis.
Peneliti masih tetap mengkahi alasan evolusionernya, sebab jika binatang itu gay, ia tidak akan memiliki keturunan. Ada beberapa ide, bahwa homoseksualitas diantara binatang justru memperkuat ikatan sosial, dan memfokuskan sumber daya mereka dalam rangka membesarkan keponakan mereka.

Sumber : http://netsains.com/2010/06/5-mitos-mengenai-gay/

Misteri Chase Vault - peti mati berpindah Barbados

Posted: 10 Jun 2011 02:00 AM PDT

Di Barbados, ada sebuah makam yang bernama Chase Vault. Makam ini tidak seperti makam biasa yang kita kenal. Bangunannya besar dan bisa memuat banyak peti mati di dalamnya. Namun, misterinya bukan disitu. Ada peristiwa aneh yang terjadi pada makam ini. Sepertinya, peti-peti mati yang ditaruh di dalamnya bisa berpindah dengan sendirinya.

Misteri ini dikenal dengan nama peti mati berpindah Barbados dan sudah menjadi subyek tulisan beberapa peneliti.

Kisahnya dimulai pada tahun 1724.

Pada tahun itu, seorang pria bernama James Elliot membangun sebuah makam bawah tanah yang besar. Pintu makam itu terbuat dari sebuah marmer besar yang berat dan dirancang dengan cara yang khusus. Saking beratnya batu itu, dibutuhkan sekitar 6-7 orang untuk menggesernya.


Chase Vault

Ketika makam itu ditutup, celah pada marmer besar itu akan disemen sehingga tidak gampang untuk dibuka. Jika suatu hari pintu makam itu hendak dibuka kembali untuk menguburkan seseorang, maka semen tersebut harus dikikis kembali. Setelah proses pemakaman selesai, marmer itu digeser dan harus disemen kembali.

Demikianlah makam itu dirancang sedemikian rupa.


Bagian Dalam Chase Vault

Walaupun telah bersusah payah membangunnya, Elliot tidak pernah dimakamkan di tempat itu. Tempat itu dibiarkan kosong hingga tanggal 31 Juli 1807 ketika Mrs.Thomasina Goddard dimakamkan di tempat itu. Jenazah Mrs.Goddard diletakkan di dalam sebuah peti mati kayu.

Pada tahun 1808, makam itu dibeli oleh keluarga Chase, salah satu keluarga yang kaya raya dan disegani di Barbados. Karena perubahan kepemilikan itu, makam itu itu kemudian diberi nama Chase Vault yang artinya Makam keluarga Chase.

Thomas Chase, pemimpin keluarga Chase, adalah salah seorang yang paling dibenci di Barbados. Menurut salah satu catatan di people's almanac:

"Kepala keluarga itu adalah seseorang yang memiliki tabiat yang jahat, ia begitu kejam terhadap budak-budaknya sehingga mereka sering mengancam akan membunuhnya."

Pada tanggal 22 Februari 1808, anak bungsu Thomas yang bernama Mary Ann Chase yang baru berusia 2 tahun meninggal dunia dan jenazahnya dibawa ke Chase Vault untuk dimakamkan.

Pintu makam itu dibuka, Peti mati Mary Ann yang terbuat dari timah yang berat kemudian dibawa masuk ke dalamnya dan ditaruh disamping peti mati Mrs.Goddard.

Pintu Chase Vault pun ditutup kembali dengan marmer besar itu dan disemen.

Setelah kematian Mary Ann, perlahan-lahan, Chase Vault mulai diisi oleh jenazah anggota keluarga Chase lainnya.

Pada tanggal 6 Juli 1812, hanya 5 tahun setelah kematian Mary Ann, Anak Thomas lainnya yang bernama Dorcas Chase, juga meninggal. Beberapa orang mengatakan kalau Dorcas telah bunuh diri dengan cara mogok makan karena depresi dengan ayahnya.

Mayat Dorcas dibawa ke Chase Vault dan peti matinya yang juga terbuat dari timah yang berat diletakkan di tempat itu bersama peti mati Mrs.Goddard dan Mary Ann.

Hanya beberapa minggu setelah penguburan Dorcas, Mr.Thomas Chase, sang kepala keluarga, meninggal dunia karena bunuh diri. Mayatnya ditaruh ke dalam peti timah seberat 108 kilogram dan dibawa ke Chase Vault.

Inilah awal dari misteri yang membingungkan.

Ketika pintu makam itu dibuka, para pengurus pemakaman kaget karena menemukan peti-peti mati yang sudah ada di dalamnya berada pada posisi yang tidak semestinya. Peti mati Mary Ann Chase telah bergeser ke sudut lainnya.

Anggota keluarga Chase yang melihat itu menjadi sangat marah dan mengira ada penjarah makam yang telah mengacaukan peti-peti mati itu. Namun, mereka tidak menemukan benda apapun yang hilang dari makam itu.

Peti mati Mary Ann kemudian dikembalikan ke posisi semula dan pintu Chase Vault kembali ditutup.

Tetapi, misteri itu tidak berakhir disini.

Pada tanggal 25 September 1816, empat tahun setelah pemakaman Thomas Chase, makam itu kembali dibuka. Kali ini untuk menampung jenazah Charles Brewster Ames yang berusia 11 tahun.

Sekali lagi, mereka menemukan semua peti mati telah berpindah tempat, termasuk peti mati Thomas Chase yang sangat berat. Satu-satunya peti mati yang tidak berubah posisi hanyalah peti mati kayu milik Mrs.Goddard.

Petugas pemakaman kemudian memerintahkan agar peti-peti mati itu dikembalikan ke posisinya yang semula. Saking beratnya peti mati Thomas Chase, dibutuhkan delapan pria untuk memperbaiki posisinya.

Pintu masuk Chase Vault kembali ditutup rapat.

52 hari kemudian, tepatnya tanggal 17 November 1816, pintu Chase Vault kembali dibuka. Kali ini untuk menerima jenazah Samuel Brewster Ames.

Sekali lagi, para pengurus pemakaman menemukan peti-peti mati di dalamnya telah berubah posisi. Dan sama seperti sebelumnya, peti mati kayu Mrs.Goddard adalah satu-satunya peti mati yang tidak berpindah tempat.

Jadi, untuk ketiga kalinya mereka mengembalikan semua peti mati itu kembali ke posisinya yang semula.

Tiga tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 17 Juli 1819, makam itu kembali dibuka untuk menerima jenazah Thomasina Clark. Berbeda dengan peti mati sebelumnya, jenazah Clark ditaruh di dalam peti mati kayu.

Ketika pintu makam dibuka, mereka kembali menemukan peti-peti mati di dalamnya berada dalam posisi yang berantakan.

Empat kejadian misterius ini kemudian menarik perhatian gubernur Barbados, Lord Combermere, yang disebut-sebut turut menghadiri pemakaman Clark.

Sang Gubernur kemudian memerintahkan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap makam itu. Namun tidak ditemukan satupun tanda-tanda perusakan ataupun jalan rahasia menuju makam itu.

Jadi, peti-peti mati itu kembali disusun seperti semula.

Peti mati Mr.Goddard yang terbuat dari kayu telah mengalami lapuk yang luar biasa sehingga orang-orang mengikat peti itu dengan tali untuk mencegahnya lepas berantakan dan kemudian menaruhnya di sudut bersentuhan dengan dinding.

Setelah itu, pasir ditaburi ke lantai makam untuk mendeteksi adanya jejak kaki.

Lalu, pintu Chase Vault kembali ditutup. kali ini bukan hanya ditutup, Lord Combermere bahkan menyegel pintu makam itu dengan segel gubernur.

Tanggal 18 April 1820, delapan bulan setelah penguburan Thomasina Clark, Chase Vault kembali dibuka, bukan untuk menerima jenazah baru, melainkan untuk memenuhi permintaan Lord Combermere yang ingin tahu kondisi di dalam makam.

Ketika pintu makam dibuka, Sekali lagi, semua peti mati di dalamnya telah berpindah posisi. Dan sama seperti sebelum-sebelumnya, peti mati kayu Mrs.Goddard adalah satu-satunya yang tidak berpindah.


Posisi sebelum


Posisi setelah diperiksa

Tidak terlihat adanya jejak kaki di pasir di lantai makam.

Bagaimana peti-peti mati itu bisa berpindah?

Mereka yang memeriksanya tidak menemukan tanda-tanda kalau ini adalah ulah tangan manusia. mereka juga tidak menemukan adanya sisa-sisa genangan air atau banjir yang mungkin bisa menggeser peti-peti mati itu. Beberapa orang mengajukan kemungkinan gempa bumi, tetapi dalam rentang waktu itu, tidak terjadi gempa bumi di Barbados.

Karena penyelidikan yang dilakukan tidak membawa hasil apapun, keluarga Chase memutuskan untuk tidak menggunakan makam itu lagi. Chase Vault kemudian diabaikan begitu saja dan peti-peti mati yang ada di dalamnya dipindahkan dan dikuburkan di tempat lain.

Makam itu masih ada hingga sekarang dan dibiarkan kosong.

Kisah mengenai peti mati berpindah Barbados ini pertama kali dipublikasikan oleh Sir JE Alexander dalam bukunya yang berjudul "Transatlantic Sketches" yang terbit tahun 1833. Setelah itu, masih ada beberapa tulisan lagi yang menceritakan kisah mengenai misteri ini.

Pada Desember 1907, Andrew Lang, seorang peneliti kisah-kisah rakyat dari Inggris mencoba untuk meneliti kebenaran kisah ini. Ia menyusuri sejumlah dokumen yang berasal dari Barbados, termasuk catatan pemakaman dan surat kabar setempat.

Lang tidak bisa menemukan adanya berita mengenai fenomena ini di surat kabar ataupun catatan pemakaman pada waktu peristiwa ini disebut terjadi. Namun, ia menemukan ada satu catatan yang tidak dipublikasikan yang berasal dari Nathan Lucas yang mengaku menjadi saksi saat Chase Vault dibuka untuk terakhir kalinya pada tahun 1820.

Lang, tidak bisa memberikan kesimpulan pasti.

Usaha penelitian yang berikutnya datang dari penulis modern bernama Joe Nickell lewat bukunya "Barbados restless coffins laid to rest" yang terbit tahun 1982.

Nickell percaya kalau peristiwa peti mati berpindah itu sama sekali tidak pernah terjadi. Menurutnya, kisah ini hanyalah sebuah Masonic Hoax.

Maksudnya adalah, kisah ini hanya sebuah alegori yang berisi kisah mengenai ruang rahasia yang menurut teks Masonic merupakan misteri purba, simbol kematian dimana kebenaran Ilahi bisa ditemukan.

Nickell menghubungkan kisah peti mati berpindah dengan misteri harta karun pulau Oak yang juga dipercaya sebagai Masonic Hoax lainnya.

Sama seperti Alegori Masonic lainnya, kisah ini dipercaya hanya dibuat oleh para Mason sebagai sebuah kisah simbolis yang tidak pernah terjadi di dunia nyata dan hanya ditujukan sebagai pengajaran bagi para anggota Freemason lainnya.

Nickell juga mengutip bukti yang berasal dari perkataan Lucas:

"Aku sudah memeriksa seluruh dindingnya, lengkungannya dan setiap bagian dari Chase Vault dan menemukan kalau setiap bagian telah berusia tua dan mirip; dan seorang Tukang batu (Mason) di dekatku memukul setiap bagian bawah makam itu dengan palunya, dan ternyata semuanya padat."

Salah satu kutipan mengenai suara palu ini bisa ditemukan di Macoy's Illustrated History and Encyclopedia of Freemasonry dimana dikatakan kalau para Mason menghormati dentuman suara palu sang Master yang melambangkan otoritas.

Masih menurut Nickell, Penggunaan kata "Mason" untuk menyebut tukang batu oleh Lucas cukup menarik. Nickell menduga kalau Lucas sendiri adalah seorang Mason yang berpartisipasi dalam pembuatan alegori itu.

Nickell juga percaya kalau para Mason ternama lainnya ikut berpartisipasi dalam kisah alegori ini dan membantu menutup-nutupinya, seperti Sir Arthur Conan Doyle yang pernah membahas soal Chase Vault pada artikel tahun 1919 di surat kabar "The Strand". Dalam artikel itu, Doyle menggunakan kata "Effluvia" yang berarti kuburan.

Kata itu, umumnya hanya dimengerti oleh para Mason.

Teori Nickell dianggap sebagai penjelasan yang paling masuk akal mengenai misteri ini.

Namun, luar biasanya, walaupun kisah ini dianggap sebagai hoax, misteri serupa disebut pernah terjadi di makam di Stanton, Suffolk, dan di pemakaman Lutherian di pulau kecil Oesel di laut Baltik. Kedua misteri tersebut sama-sama terjadi pada abad ke-19 dan sama-sama belum terpecahkan.

Sumber

Kutukan Yang Menimpa Band Ramones

Posted: 10 Jun 2011 01:00 AM PDT

Ramones adalah kelompok musik rock dari Amerika Serikat yang biasanya dikenal sebagai kelompok band punk rock pertama. Setelah didirikan di Forest Hills, Queens, New York pada 1974, mereka akhirnya bubar 22 tahun kemudian di 1996. Tiga anggota asli mereka, Joey (vocal), Johnny (gitar) dan Dee Dee Ramone (bass-backing vocal), meninggal beberapa tahun setelah band ini bubar


Anggota asli:

Joey Ramone (19 Mei 1951–15 April 2001) (nama asli Jeffry Ross Hyman) (vocals) (1974–1996)

Johnny Ramone (8 Oktober 1948–15 September 2004) (nama asli John Cummings) (guitar) (1974–1996)

Dee Dee Ramone (18 September 1952–5 Juni 2002) (nama asli Douglas Glenn Colvin) (bass guitar) (1974–1989)

Tommy Ramone (29 Januari 1952) (nama asli Tamás Erdélyi) (drums) (1974–1978)


Anggota lainnya:

Marky Ramone (15 Juli 1956) (nama asli Marc Bell) (menggantikan Tommy dan kemudian Elvis pada drums) (1978–1983, 1987–1996)

Richie Ramone (11 Agustus 1957) (nama asli Richard Reinhardt) (menggantikan Marky pada drums) (1983–1987)

Elvis Ramone (24 November 1955) (nama asli Clem Burke) (menggantikan Richie pada drums untuk dua pertunjukan) (1987)

C.J. Ramone (8 Oktober 1965) (nama asli Christopher James Ward) (menggantikan Dee Dee pada bass) (1989–1996)


Berikut ini adalah peristiwa - peristiwa yang menimpa the Ramones .

Joey Ramone (19 Mei 1951 - 15 April, 2001)
Joey Ramone

Joey Ramone meninggal karena terkena Limfoma (kanker yang terjadi pada Limfosit : sel darah putih pada sistem kekebalan tubuh ) ketika berusia 49 tahun.
Dua tahun setelah kematiannya, sebuah blok timur di salah satu jalan di Kota New York secara resmi berganti nama menjadi Joey Ramone Place, sebagai pengakuan sekaligus penghormatan atas kontribusinya pada musik modern.

Joey Ramone Place
Sebuah Nisan Sebagai Penghormatan terhadap Joey Ramone

Dee Dee Ramone (September 18, 1951 - 5 Juni, 2002)
Dee Dee Ramone

Dee Dee adalah seorang penulis lagu berkebangsaan Amerika Jerman Meskipun hampir semua lagu-lagu Ramones telah dikreditkan merata ke seluruh anggota band, Dee Dee adalah penulis lirik lagunya, dia telah menciptakan lagu seperti 53 & 3, Commando, Rockaway Beach dan Poison Heart.

Meskipun pada awalnya Dee Dee ingin bermain gitar, ia menjadi gitaris bas untuk grup dari formasi mereka pada tahun 1974 sampai 1989, setelah itu ia digantikan oleh CJ Ramone. Dia meninggalkan the Ramones untuk bersolo karir dengan membentuk grup rap bernama Dee Dee King.
Dee Dee sebagian besar hidupnya telah kecanduan obat-obatan terutama heroin, ia mulai menggunakan narkoba semasa remaja, dan terus digunakan sampai dewasa. Pada tahun 2002 ia ditemukan meninggal karena overdosis heroin.

Dee Dee menulis dua buku: Poison Heart: Surviving The Ramones dan Legend of a Rock Star.
Dee Dee juga menulis sebuah novel, berjudul Chelsea Horor Hotel, di mana ia dan istrinya pindah ke New York City yang terkenal dengan Hotel Chelsea dan percaya bahwa mereka tinggal di ruangan yang sama di mana Sid Vicious dituduh membunuh pacarnya Nancy Spungen.

Johnny Ramone (8 Oktober 1948 - September 15, 2004)
Johnny Ramone

Johnny Ramone meninggal karena kanker prostat. Dia adalah gitaris The Ramones.

Pada tahun 2003, Johnny Ramone dinamakan keenam belas gitaris terbesar sepanjang masa oleh Rolling Stone.


Pada tahun 1983, Johnny bertengkar dengan Seth Macklin dari band Sub Zero di depan apartemennya di East Village. Johnny melihat seorang gadis yang mengkhianati dia dengan Macklin. Macklin menendang Johnny di kepala dan menyebabkan luka ekstensif yang membutuhkan operasi otak. Johnny harus memakai topi bisbol di panggung sampai rambutnya tumbuh kembali.

Linda Stein, Mantan Manajer Ramones. (1945 - 30 Oktober 2007)

Linda Stein
Linda Stein ditemukan tewas di apartemennya di Manhattan.

Seorang mantan asisten pribadi Linda Stein didakwa dengan pembunuhan tingkat dua dalam kematian mantan manajer Ramones.

Linda Stein memulai karirnya sebagai guru, tetapi meninggalkan profesi guru dan bersama dengan Danny Fields, mengelola Ramones.

Dia sebelumnya menikah dengan dan disarankan Seymour Stein, presiden Sire Records dan wakil presiden Warner Bros, yang berperan penting dalam meluncurkan karir Madonna, The Ramones, Talking Heads .

Pada 1990-an, Stein meninggalkan band manajemen dan menjadi 'agen real estate untuk bintang-bintang. "

Phil Spector
Phil Spector
(Di ketiga foto ini dia adalah orang yang sama)

Phil Spector memproduksi album The Ramones 1979 . Phil Spector ini yang menjadi titik balik dalam sejarah Ramones.
Pada tahun 2003, Spector ditangkap atas tuduhan pembunuhan setelah tubuh pramuria 40 tahun dan seorang aktris Lana Clarkson ditemukan di rumahnya di Los angeles.
Setelah pembatalan sidang 2007, Spector dinyatakan bersalah tahun 2009, dan dijatuhi hukuman penjara 19 tahun.

Orang lain yang berperan dalam memelihara bakat-bakat dari awal Ramones, Ibu Joey Ramone's yang dikenal sebagai Mama Ramone menderita serangan jantung di rumahnya pada tahun 2007 dan meninggal

Sumber : http://xnews-hawkson-blogmisteri.blogspot.com

Sejarah Kulkas

Posted: 10 Jun 2011 12:00 AM PDT


Kemampuan kulkas mengawetkan makanan bukannya karena benda ini sakti, lho! Sebenarnya, lemari es mampu mengeluarkan hawa dingin di dalamnya sehingga bakteri-bakteri pembusuk tidak bisa hidup dalam bahan makanan.

Berabad-abad lalu, sebelum lemari es ditemukan, orang-orang Romawi kuno mengawetkan makanan menggunakan es yang mereka angkut dari puncak gunung. Duh, terbayang kan repotnya. Untuk menyimpan makanan saja harus berlelah-lelah seperti itu.

Sementara di Meksiko, suku Aztek mengawetkan makanan menggunakan salju. Caranya, mereka menggali lubang berukuran besar. Lalu, bagian dasar dan sekelilingnya mereka lapisi dengan bilahan kayu atau jerami. Setelah itu, mereka mengisikan es atau salju ke dalamnya, lalu menutupnya lagi dengan jerami. Barulah mereka meletakkan makanan, kemudian menutupnya dengan rapat.Dengan cara ini, bahan makanan jadi lebih awet.

Penyimpanan makanan dengan cara ini biasanya dilakukan orang zaman dulu ketika musim dingin tiba. Ya, di musim salju kan sama sekali tak ada buah-buahan dan sayuran yang dapat mereka makan. Soalnya, kehidupan ketika itu benar-benar bergantung pada alam. Nah, berkat kulkas tradisional itu, makanan jadi awet dan penduduk tidak kekurangan makanan.

Karena menginginkan cara yang lebih praktis, di awal abad ke-18, orang-orang pintar di Inggris mulai memikirkan membuat lemari pendingin. Mereka merancang lemari es sedemikian rupa, dengan bentuk yang sama sekali tidak sedap dipandang. Ukurannya besaaaaar..., mungkin selebar pintu rumah. Terbuat dari besi kusam dan.... uh, berat banget. Pintunya terbuat dari besi, juga tebal, dan berat.




kaskus.us

Alasan Orang 'Ngiler' Saat Tidur

Posted: 09 Jun 2011 11:00 PM PDT

img
Ada berbagai macam gangguan tidur yang bisa membuat seseorang merasa malu jika diketahui oleh orang lain, salah satunya adalah mengiler saat sedang tidur. Lalu apa yang menyebabkan seseorang mengiler saat tidur?

Jika seseorang mengiler saat tidur tentu akan membuat tidurnya menjadi tidak nyaman. Air liur yang keluar dari mulut ini terkadang sulit untuk dicegah, sehingga membuat orang menjadi malu saat terbangun.

Kondisi ini mungkin sering ditemukan pada bayi yang mau tumbuh gigi, sehingga bayi akan mengiler saat tidur atau saat sedang terjaga. Tapi hal ini akan berbeda jika terjadi pada orang yang sudah dewasa.

Sebagian besar orang akan menyadarinya setelah bangun tidur, atau terbangun karena mendapati bantal yang sudah basah. Mengiler saat tidur bisa menjadi fenomena yang normal atau bisa juga terjadi akibat kondisi medis tertentu yang bisa meningkatkan produksi air liur. Meski demikian hal ini tentu saja bisa memalukan orang tersebut jika diketahui oleh orang lain.

Mengiler disebut juga dengan sialorrhea, yaitu suatu kondisi yang dialami oleh jutaan orang dalam tidurnya setiap malam. Hal ini terjadi ketika seseorang bermimpi atau saat istirahat.

Seperti dikutip dari eHow, salah satu penyebab dari kondisi mengiler saat tidur adalah akibat mulut yang kering sehingga memicu produksi air liur berlebih. Selain itu ada juga beberapa kondisi lain, yaitu:
  1. Tidur dengan mulut terbuka. Tidur dengan kondisi seperti ini menyebabkan mulut kering lebih cepat karena kelembaban dari mulut hilang. Hal ini memicu air liur yang ada di dalam mulut untuk keluar, sehingga membuat orang mengiler.
  2. Efek samping dari obat yang dikonsumsi. Beberapa obat terkadang memiliki efek samping seperti mulut kering atau menyebabkan adanya gangguan pada kelenjar yang bertugas memproduksi air liur.
  3. Adanya masalah pada gigi, seperti infeksi pada gigi atau gusi orang tersebut yang mempengaruhi air liur.
  4. Memiliki anatomi mulut yang tidak normal, seperti lidah yang terlalu besar, gigi yang terlalu rapat atau pembesaran kelenjar limpa.
Untuk mengatasinya seseorang harus mengetahui terlebih dahulu apa penyebab ia mengiler saat tidur. Cara terbaik untuk mengurangi kondisi ini adalah dengan menghindari posisi tidur miring, karena posisi ini akan mendorong rahang untuk terbuka sehingga menyebabkan mulut terbuka saat tidur.

Jika penyebabnya adalah kondisi medis, maka tak ada salahnya untuk konsultasikan dengan dokter. Jika jumlah air liur yang dikeluarkan memang berlebihan, maka dokter akan meresepkan obat untuk mengurangi jumlah air air liur yang dihasilkan oleh kelenjar. Namun pemberian obat ini harus atas resep dokter karena bisa menyebabkan dehidrasi.

sumber : health.detik.com

Arti Budaya Membungkuk Di Jepang

Posted: 09 Jun 2011 10:00 PM PDT

Cara membungkukkan badan yang tepat merupakan bagian dari etika pergaulan yang penting di Jepang. Presiden Barack Obama terlihat kikuk ketika dia berusaha menjabat tangan Kaisar Akihito sekaligus membungkukkan badan.

Sebagian media Amerika Serikat yang anti-Obama dengan gencar mengkritik dengan mengatakan sang presiden melanggar protokol atau malah terlalu menyembah.

Menurut guru besar Studi Asia di Universitas Temple di Tokyo, Jeff Kingston, di Jepang sendiri tidak ada yang tersinggung dengan tindakan Obama. Media Jepang malah memberitakan kasus ini sebagai aspek kehidupan Amerika yang sulit dipahami.

Cara membungkukkan badan kembali menjadi berita ketika perusahan otomotif Toyota meminta maaf atas penarikan mobil-mobilnya.Dalam keterangan kepada media 5 Februari lalu, presiden Toyota Akio Toyoda meminta maaf dengan membungkuk sedikit seperti halnya kalau orang Jepang bertemu tetangga secara tidak sengaja di depan rumah.


Padahal dalam dua minggu sebelumnya dia tidak tampil sama sekali pada saat perusahaannya menghadapi banyak keluhan soal rem dan pedal gas sehingga membuat saham perusahaan jatuh 20%.
Jelas bahwa cara Toyoda membungkukkan badan tidak memenuhi harapan masyarakat.

Media Jepang
Media Jepang yang biasanya sopan, secara blak-blakan mengatakan sikap Toyoda itu terlambat dan tidak memadai. Di Jepang, semakin dalam orang membungkuk dan semakin lama dia membungkuk berarti seakan dia menunjukkan penghormatan atau penyesalan.

Dengan hanya membungkuk sedikit dan sesaat, sikap yang ditunjukkan adalah seperti seseorang yang menjadi sasaran kemarahan atasan. Sedangkan membungkukkan bahu dan langsung pergi menunjukkan isyarat seperti anak kecil yang baru dimarahi.

Sementara sikap membungkuk berkali-kali sampai ke pinggang disertai permohonan maaf terjadi dalam keadaan ekstrim seperti montir yang merusak mobil konsumen tetapi masih meminta bayaran besar.Tetapi secara umum membungkukkan badan di Jepang merupakan isyarat tubuh yang berulang kali dilakukan bahkan tanpa sadar dalam interaksi dengan semua orang.

Budaya Zen
Ketika tampil untuk kedua kalinya di depan media tanggal 9 Februari, Akio Toyoda membungkukkan badan lebih dalam dan lebih khidmat. Tetapi dalam konferensi pers, raut muka Toyoda kelihatan sangat suram, padahal pertemuan itu dimaksudkan untuk meredam kritik terhadap perusahaannya. Dia tampak tidak nyaman menghadapi berbagai pertanyaan kritis terhadap kinerja mobilnya.

Toyoda menjadi pemimpin tertinggi Toyota karena kakeknya adalah pendiri perusahaan itu. Dia seorang pemalu dan tidak suka tampil di depan umum seperti misalnya CEO Apple, Steve Jobs.

Di samping itu, dia berasal dari kebudayaan Zen yang mengedepankan sikap diam dan tabah, yang lebih mementingkan tindakan daripada ucapan. Dengan sikap tenang dan serius dia ingin menunjukkan tekad untuk memulihkan kehormatan keluarganya dan mengembalikan kepercayaan konsumen. Kemudian di akhir konferensi pers, dia membungkukkan badan dengan cara yang menunjukkan penyesalan dan ketulusan.

Sumber : http://www.rileks.com/lifestyle/technoz/sains-teknologi/31903-arti-budaya-membungkuk-di-jepang.html

Pamela David Reporter TV Paling Sexy Di Dunia

Posted: 09 Jun 2011 08:00 AM PDT

Wahh..jika di tv Indonesia ada reporter seperti ini pastilah heboh. Pasti bakal di demo di mana-mana bahkan mungkin di bredel stasiun tv nya. Tapi tidak di Argentina. Mbak Pamela David ini adalah reporter senior di salah satu stasiun tv di Argentina. Orang nya cantik, seksi, dan cara berpakaiannya..wow..










sumber: http://feedproxy.google.com/~r/Strov/~3/Run9bNhSkfo/pamela-david-reporter-tv-paling-sexy-di.html

10 Negara Tujuan Pelajar Indonesia

Posted: 09 Jun 2011 07:00 AM PDT

http://muhsinlabib.files.wordpress.com/2007/09/columbia-university.jpg
Di Dunia ini, Indonesia adalah salah satu negara yang mempunyai jumlah pelajar yang sangat banyak dan berpotensi, tapi naasnya fasilitas pendidikan di Indonesia masih kalah jauh dengan berbagai negara lain. Sehingga mau tak mau, banyak pelajar yang menuntut ilmu di luar negeri, selin karna fasilitasnya yang rata-rata lebih baik dari indonesia, juga dapat menaikan status sosial seseorang. Banyak sekali pelajar Indonesia yang menuntut ilmu di berbagai negara seantero dunia, tapi berdasarkan Metro top Ten, kami mencatat ada 1o negara yang menjadi tujuan pelajar indonesia terbanyak

berikut adalah daftarnya

1. Amerika serikat
Amerika merupakan magnet yg sangat besar bagi tidak hanya mahasiswa indonesia, namun jg mahasiswa di seluruh dunia.

2. Australia
Lebih dari 15.000 org indonesia menuju australia tiap tahunnya untuk belajar.

3. Singapore
18.000 orang mahasiswa singapura berasal dari indonesia, alasan memilih singapura sbg tujuan pendidikan: tawaran beasiswa, stlh selesai bljr hampir pasti bs bekerja…

4. Malaysia
alasan memilih malaysia sbg tujuan pendidikan: dkt jarknya dr indonesia, biaya ringan….

5. Jerman
alasan memilih jerman sbg tujuan pendidikan: Biaya pendidikan murah, 78 juta u s1, terkenal dg program tekniknya..2.500 org mahasiswa berasal dari Indonesia.

6.Jepang
1.500 orang mahasiswa berasal dr indonesia…

7. Inggris
Sebagian besar mahasiswa indonesia belajar di inggris untuk mengambil Program pasca sarjana, dg mengambil jurusan bisnis, seni, psikologi…

8. Belanda
mahasiswa indonesia adalah mahasiswa asing tebesar kelima di belanda.
jumlah pelajar indonesia di belanda diperkirakan sekitar 1.450 orang

9. Mesir
Universitas al azhar adlh pusatnya untuk studi islam para mahasiswa indonesia….
Hampir 5000 org indonesia menuntut ilmu di sana

10. China
Language menjadi jurusan pilihan org indonesia, kemudian medical…

sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=3286068

Benarkah Michael Jackson Telah Dibunuh 20 Tahun Lalu?

Posted: 09 Jun 2011 06:00 AM PDT

MENGEJUTKAN, di Neverland Valley Ranch petugas forensik dari kepolisian Santa Barbara menemukan bukti bahwa Michael Jackson telah lama tewas dengan ditemukannya mayat yang diidentifikasi sebagai King of Pop tersebut.

"Penyelidik sebab kematian secara resmi sudah menyatakan Michael Jackson telah meninggal. Dari apa yang kami temukan, dia telah meninggal antara 18 hingga 20 tahun lalu," Kata petugas forensik pemeriksa, Tim Holbrooke, Selasa.

"Kami tak yakin, siapa atau apa yang berdiri di pengadilan Santa Maria itu saat ini," katanya setengah kebingungan.
Menurut Holbrooke, mayat Jacko dikubur hanya beberapa inci di bawah bidang rel kereta api miniatur yang berjalan mengelilingi Neverland. Sebagian besar dari mayat yang mengering itu memakai sisa sebuah jaket kulit dengan ritseleting merah dan sebuah sarung tangan.

"Kami secara positif mengenali jasad itu sebagai Jackson dari laporan giginya dan DNA," kata Holbrooke. "Tetapi sebelum kami mengadakan satu tes forensik, kami sudah mencurigai bahwa kami tidak dapat mengungkap Michael asli, dan bahwa sosok meresahkan yang dituntut sebagai Jackson itu adalah palsu."

Holbrooke mengatakan bahwa, walaupun mayat mengalami pembusukan, dari hasil
pemeriksa jasad dengan foto publisitas awal karir Jackson, mereka menemukan
kemiripan yang menyolok pada struktur tulang dan raut wajah. Tetapi anehnya,
saat mereka membandingkan jasad dengan foto yang diambil sesudah 1987, tidak
ditemukan kemiripan.

"Penemuan ini menimbulkan banyak pertanyaan, tetapi juga memberi titik terang pada sejumlah insiden yang meresahkan saat ini," kata Holbrooke.

Ahli forensik dan kritikus musik memperkirakan Jackson telah meninggal sebelum peluncuran album multi-platina BAD. Bahkan detektif saat ini menganalisa syair Man In The Mirror untuk dijadikan petunjuk yang mungkin berhubungan dengan entitas yang mirip dan dicurigai telah membunuh anggota paling muda dari Jackson 5 ini dengan memalsukan identitasnya.

Holbrooke mengatakan bahwa, Jacko yang hidup adalah tersangka utama di kasus
pembunuhan ini, dia bisa jadi sebagai korban dari beberapa tersangka lain."

"Secara mendasar, kami tidak mengetahui makhluk macam apa yang kami sedang
hadapi saat ini," kata Holbrooke.

Seorang anggota tim investigasi yang menemukan jasad Jackson menggambarkan
pengalaman itu sebagai memasuki 'dunia lain'. "Sewaktu kami mendekati jalur
rel Neverland, anjing mulai menggonggong dan melolong seperti gila," kata
Detective Santa Barbara County Frank Poeller. "Kami mesti menarik mereka ke
dalam rumah. Ketika kami sampai ke kamar tidur Jackson, satu di antara anjing hampir mati saat mencoba keluar lewat jendela. Sesudah beberapa menit, anjing yang sama membawa kami ke mayat itu."


Seorang wakil dari label ciptaan Jackson, MJJ Productions, mengatakan tidak heran mengetahui bahwa Jackson yang sekarang adalah penipu ulung.

"Saat kami sedang rekaman Heal The World untuk album Dangerous, saya tahu
sesuatu yang sangat salah," kata Manager MJJ, Luke Allard. "Michael tidak nampak seperti dirinya sendiri lagi. Dia meminta makanan aneh dan duduk berjam-jam di sebuah hyperbaric. Penampilannya mulai menjadi semakin aneh.
Setelah itu, dia mulai memakai topeng dan membuat pengakuan pada seekor simpanse."

"Saya berpikir, pria ini sudah menjadi monster," kata Allard.
Allard mengatakan dia berpikir bahwa penipu lihai itu memutuskan hubungan dengan mantan teman-teman Jackson dan melindungi dirinya sendiri dan menjadi seorang yang radikal.

Sumber : http://edyworld.blogspot.com/2010/06/michael-jackson-king-of-pop-meninggal.html

0 comments:

Post a Comment